Thursday, July 19, 2012

balada ketemu idola

Sejak masih duduk di bangku SMP, saya mengidolakan seorang selebriti dalam negeri. Beliau bisa dibilang bukan aktor kacangan, karena cukup jarang tampil di layar lebar apalagi di sinetron. Untuk mencari informasinyapun cukup sulit, karena beliau jarang meramaikan media elektronik. Peran pertamanya di film layar lebar tahun 2002 tersebutlah yang membesarkan namanya hingga detik ini. Pria yang memiliki tinggi kurang lebih 185cm ini, menjadi lelaki yang cukup digilai oleh para wanita ini, memiliki hobi Travelling. Bahkan travelling menjadi sebuah hobi untuk mengisi waktu luang.
Kemarin (18/7) merupakan hari bersejarah untuk saya. Hmm..lebay sekali ya,hahaha. Seorang teman yang berprofesi sebagai Make Up Artist langsung menghubungiku ketika dirinya mengetahui bahwa akan mendandani wajah artis idolaku tersebut dalam pemotretan sebuah majalah. Hati bergetar setengah mati, bukan main deg-degan. DAARR! --lagi-lagi lebay--
Berteriak kegirangan! Heboh! Huraaaay! dan aneka ekspresi kebahagiaan lainnya.
Setibanya kami di lokasi, dan si aktor keren itu belum juga datang, kami menantinya dengan secangkir kopi. Lalu sapaan hangat dan senyum ramah itupun memecah kesunyian,"Hai, sory ya telat!". Terasa lemas dan melelehkan jiwa ini. Hahaha... rasanya mau ngakak kalau inget moment itu. Malu, seneng, jaim, semua jadi satu. Hihihi.. bener - bener sesuatu banget deh. 
Kegirangan tersebut berubah menjadi ketertohokan (bahasa apa pula ini). Seorang teman berseru melalui bbm,"Dia kan ***!! hahaha" Sedih banget gak sih? lagi seneng - senengnya ketemu idola, bertahun - tahun mengidolakan seseorang, dan ketika tiba saatnya mau menghabiskan waktu bersama, lalu ada kenyataan lain yang mengungkap jati dirinya walaupun itu baru "katanya". Aku tetap tidak percaya dan tidak akan mempercayai orang lain, karena aku tidak ingin mendadak galau ditempat itu, hehehe. 
Waktu berjalan terasa lambat, tapi romantis karena semakin diramaikan oleh hujan, WAW!! -- lagi-lagi lebay bukan main--. Si Aktor keren ini tipikal pria Cool dan pendiam, dan saya sebagai followers yang pemalu, menyebabkan pertemuan kami menjadi diam-diaman. Beberapa kali kami terlibat obrolan, dan selebihnya saya memilih diam dan menikmati ketampanan pria yang sudah saya idolakan sejak lama. Seorang arsitek yang banting setir menjadi Aktor muda profesional dan Traveller Addict.
with @nicsap
Diam itu memberi kesan bahwa si aktor ini orang yang sombong, dingin, judes, namun smart, elegant, dan profesional. Beberapa kali si aktor menunjukan ke-high class-annya dan itu membuat saya ilfeel meski awalnya sempat melted. Yah..Aktor kan juga manusia, seberapa kuatnya kita menjadi follower mereka, pun tidak mesti menerima dirinya. Memang ya, kalau sekiranya kita mengagumi figur seseorang, ada baiknya untuk bertemu dan melihat langsung si figur yang diidolakan tersebut. Selain untuk melihat karakter asli, hal ini juga dapat membuat kita memutuskan untuk terus mengidolakan si aktor atau nggak.
Well, saya memutuskan untuk menurunkan sedikit quota keidolaan saya, sebatas mengagumi saja, gak ada salahnya kan? hehehe,

No comments: